Sekitar
tahun 1990-an, saya suka mendengar siaran radio. Seorang penyiar bernama Ebet Kadarusman yang memulai kariernya sebagai
presenter untuk radio ABC di Australia sering memberikan ungkapan
yang terngiang-ngiang di telinga saya sampai sekarang, yakni: "It is nice to be important, but it is more important to be nice"
Memang, dalam hidup ini kita akan
sering menemukan banyak orang hebat, beberapa orang baik, dan sangat sedikit orang hebat tetapi
juga baik.
Di sekitar kita ada
banyak orang yang memiliki berbagai karakter dan kualitas.
Di antar mereka itu mungkin
memiliki keahlian atau bakat yang luar biasa dalam suatu bidang tertentu,
seperti seni, olahraga, ketrampilan
tertentu, atau ilmu pengetahuan.
Mereka ini sering dianggap sebagai "orang hebat" dalam konteks keahlian atau prestasi mereka.
baca juga: fasilitasi efektif - seni komunikasi
Di sudut kehidupan yang lain, kita akan sering menemukan juga beberapa orang yang baik bahkan bisa dikatakan sangat baik tetapi tidak sehebat mereka yang sebelumnya.
Bisa jadi, dalam sedikit atau lebih sedikit kesempatan mereka yang baik ini tidak dikenal karena mereka tidak hebat.
Akan tetapi meskipun tidak hebat, beberapa dari mereka
ini memiliki kehidupan yang lebih berbahagia dari pada mereka yang hebat itu.
Boleh dikatakan, mereka yang hebat itu sukses (sukses
ditentukan oleh pandangan orang lain terhadap apa yang dimiliki oleh seseorang)
tetapi tidak bahagia di dalam hati mereka sendiri.
baca juga: Mengejar Kehidupan yang Bermakna dan Bermartabat
Mereka yang baik memiliki
hati yang tulus, empati, dan keinginan untuk membantu orang lain tanpa
mengharapkan balasan.
Mereka
dapat memberikan dampak positif dan pengaruh yang besar dalam kehidupan orang
lain melalui tindakan baik mereka.
Di pinggiran kehidupan yang lain lagi,
ada sangat sedikit kita
temukan orang yang memiliki
kombinasi kualitas hebat dan baik.
PROGRAM TIME - TIga MEnit |renungan bagi kehidupan| MEMBELI APA YANG BERNILAI
Orang
seperti itu sering menjadi inspirasi bagi banyak orang dan memiliki pengaruh
yang kuat dalam komunitas.
Mereka
tidak hanya mampu mencapai kesuksesan dalam bidang mereka, tetapi juga
menggunakan keahlian dan prestasi mereka untuk menabur berbagai kebaikan, dan memberikan
manfaat kepada orang lain.
Selain sisi, sudut, dan pinggiran kehidupan dengan orang
hebat dan baik itu, ada juga mereka yang beriman kepada Yesus Kristus.
Bagaimana kehidupan mereka?
Saudara mungkin tahu dan mengenal orang-orang ini.
Apakah mereka termasuk orang yang hebat saja atau orang
yang baik saja?
Ataukah mereka adalah orang-orang yang hebat dan baik?
Mengapa bisa demikian?
Dua puluhan tahun yang lalu, saya pernah membaca
sebuah tulisan dari seseorang demikian:
Orang bodoh dikalahkan oleh orang pintar
Orang pintar dikalahkan oleh orang cerdik
Orang cerdik dikalahkan oleh orang beruntung
Semua orang ini dikalahkan oleh orang beriman
Ammiinnn.
ReplyDeleteTrima kasih Pak Ged
amin. Terima kasih
Delete